Penggunaan Desikator: Menjaga Sampel Bebas Lembab dan Stabil

Dalam laboratorium kimia, kelembaban adalah musuh utama. Banyak bahan kimia, reagen, dan sampel bersifat higroskopis, artinya mereka dapat menyerap kelembaban dari udara. Penyerapan ini dapat mengubah komposisi, berat, dan sifat fisik sampel, yang pada akhirnya akan merusak hasil analisis yang presisi. Untuk melindungi material sensitif ini, digunakanlah Desikator. Desikator adalah Read more…

Viskometer: Mengukur Kekentalan Cairan untuk Industri Cat dan Pelumas

Dalam industri, sifat fisik cairan, seperti kekentalan atau viskositas, adalah parameter kunci yang menentukan performa produk dan efisiensi proses. Viskositas memengaruhi segalanya, mulai dari daya sebar cat, kemampuan pelumas untuk melindungi mesin, hingga aliran bahan dalam pipa. Untuk mendapatkan pengukuran viskositas yang akurat dan dapat diandalkan, digunakanlah Viskometer. Alat ini Read more…

Kromatografi: Memisahkan Senyawa Kompleks dengan Dukungan Bahan Baku

Dalam dunia kimia, seringkali kita berhadapan dengan campuran kompleks yang terdiri dari berbagai senyawa. Kromatografi adalah teknik analisis yang tak tergantikan untuk memisahkan, mengidentifikasi, dan mengukur konsentrasi setiap komponen dalam campuran tersebut. Proses ini sangat vital di berbagai industri, mulai dari memastikan kemurnian obat-obatan di industri farmasi hingga menganalisis cemaran Read more…

Oven Laboratorium: Standarisasi Suhu untuk Pengujian Kualitas Material

Dalam industri, banyak material dan produk yang sensitif terhadap suhu. Untuk memastikan kualitas dan kestabilan, diperlukan pengujian pada kondisi yang terkontrol dan terstandarisasi. Oven Laboratorium adalah instrumen yang dirancang khusus untuk tugas ini. Fungsinya bukan hanya sekadar memanaskan, tetapi juga menjaga suhu secara presisi untuk berbagai aplikasi, seperti pengeringan sampel, Read more…